[Jimin] Mimpi buruk

Kertas

Dia membaca sebagian besar komentar dan setiap beberapa postingan.

Matanya terpejam, sebelum tertidur lelap ia mengira telah melihat surat berbahasa Korea tentang seseorang yang sangat mencintainya.

Ia hampir tak bisa menahan diri dan tertidur dengan ponsel di tangannya. Saat itu, ia merasakan hantaman kecil di wajahnya. Jimin menjatuhkan ponselnya dan jatuh menimpa wajahnya -aduh- ia merintih kesakitan.

JM:...Umm, apa ini? -dia mengangkat teleponnya, agak bingung-

Di Weverse ada surat yang ditujukan kepada Jimin dalam bahasa Korea bahwa penggunanya anonim.

"Jimin:

Aku sangat mencintaimu. Aku begitu ingin menjadi sepertimu sampai-sampai aku menjalani beberapa operasi plastik karena aku sangat mengagumimu. Aku bahkan menikahi seseorang yang profilnya mirip denganmu, tapi aku merasa itu belum cukup.
Aku diundang ke acara sebelumnya, berlutut karena tahu acaranya disiarkan di mana-mana, dan melamarmu. Kamu sudah menontonnya? Aku masih menunggu balasanku.

Saat itu Jimin merasa tidak enak hati namun juga merasa nostalgia, karena postingannya penuh dengan komentar-komentar kebencian terhadap orang tersebut.

Ia mengambil tangkapan layar unggahan itu dan menyembunyikannya. Mengira komentar-komentarnya sudah selesai, ia melanjutkan membaca komentar-komentar lain yang membuat para Army bertanya-tanya apakah ia anak laki-laki yang mereka sebut "Jimin kardus".

Mustahil bagi Army untuk menyadari siapa dia, karena ribuan postingan dibuat per detik, jadi sebelum melanjutkan dia memutuskan untuk keluar dari sana.